FA Selidiki Spanduk Kontroversial Suporter Crystal Palace Saat Lawan Nottingham Forest
- calendar_month Sel, 26 Agu 2025

Tim Crystal Palace merayakan selama upacara kemenangan setelah pertandingan final FA Community Shield antara Crystal Palace dan Liverpool di London, Inggris, pada 10 Agustus 2025. ANTARA/Xinhua
SEPUTARAN.COM, London – Asosiasi Sepak Bola Inggris (Football Association/FA) resmi menyelidiki spanduk yang ditampilkan pendukung Crystal Palace saat laga kontra Nottingham Forest di Selhurst Park, Minggu (24/8). Pertandingan tersebut berakhir imbang 1-1, namun sorotan justru tertuju pada aksi di tribun.
Spanduk bergambar pemilik Forest, Evangelos Marinakis, tengah mengarahkan pistol ke gelandang Morgan Gibbs-White. Di bawah gambar itu tertulis kalimat provokatif: “Tuan Marinakis tidak terlibat dalam pemerasan, pengaturan skor, perdagangan narkoba, atau korupsi!” Marinakis sendiri menegaskan bahwa dirinya tidak terlibat dalam tuduhan tersebut.
FA memiliki regulasi tegas terkait spanduk yang dianggap ofensif, memfitnah, atau bermuatan politik. Klub bisa dijatuhi hukuman jika gagal mencegah pesan semacam itu muncul di stadion. Saat ini, badan pengatur sepak bola Inggris itu sedang menilai apakah Crystal Palace layak menerima sanksi.
Seorang sumber FA menegaskan, “Setiap bentuk provokasi yang melanggar aturan akan ditindak sesuai regulasi.”
Insiden spanduk ini muncul di tengah hubungan yang memanas antara Palace dan Forest. Pada musim panas, Palace secara kontroversial dikeluarkan dari Liga Europa akibat aturan kepemilikan multiklub UEFA. Forest kemudian menggantikan posisi tersebut.
Keputusan itu memicu kekecewaan mendalam dari Chairman Palace, Steve Parish. Ia menyebut keputusan UEFA sebagai “ketidakadilan terbesar dalam sejarah sepak bola.”
Di sisi lain, Morgan Gibbs-White yang menjadi objek dalam spanduk juga tengah menjadi sorotan. Pemain muda itu sempat dikaitkan dengan kepindahan ke Tottenham Hotspur di awal musim panas. Namun, ia akhirnya memilih bertahan dan menandatangani kontrak baru bersama Nottingham Forest.
- Penulis: Tim Seputaran
- Sumber: Antaranews.com