Indonesia Sampaikan Komitmen Perkuat Peran Global Bersama WFP
- calendar_month Rab, 3 Sep 2025

Duta Besar Indonesia untuk Italia merangkap San Marino, Malta dan Siprus serta FAO, IFAD, WFP, dan UNIDROIT Junimart Girsang (kiri) bertemu dengan Direktur Eksekutif WFP Cindy McCain (kanan) di Roma, Italia, Selasa (2/9/2025). (ANTARA/HO-KBRI Roma)
SEPUTARAN.COM, Jakarta – Pemerintah Indonesia menegaskan komitmennya untuk memperkuat kerja sama dengan Program Pangan Dunia (World Food Programme/WFP). Organisasi kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa ini berperan penting dalam penyediaan bantuan pangan global.
Duta Besar Indonesia untuk WFP, Junimart Girsang, menyampaikan langsung komitmen tersebut saat menyerahkan surat kepercayaan kepada Direktur Eksekutif WFP Cindy McCain di Roma, Italia, Selasa (2/9). Ia menekankan bahwa Indonesia siap berperan lebih besar dalam mengatasi persoalan stunting dan malnutrisi anak.
Selain fokus pada isu gizi, Indonesia juga berkomitmen menyalurkan bantuan kemanusiaan melalui WFP. Salah satunya berupa bantuan senilai 3,5 juta dolar AS yang akan disalurkan untuk masyarakat Afghanistan.
“Saya optimistis, di tengah tantangan global saat ini, kemitraan Indonesia-WFP akan terus maju dan semakin strategis ke depan,” ujar Junimart.
Pernyataan tersebut mendapat apresiasi dari Cindy McCain. Ia menilai kontribusi Indonesia semakin nyata dan mendukung langkah Indonesia untuk menjadi anggota Badan Eksekutif WFP pada periode mendatang.
Selain sebagai duta besar untuk WFP, Junimart Girsang juga memegang mandat sebagai duta besar RI untuk Italia, San Marino, Malta, Siprus, FAO, IFAD, dan UNIDROIT. Pada Jumat (29/8), ia menyerahkan surat kepercayaan kepada Wali Kapten San Marino, Denise Bronzetti dan Italo Righi.
Dalam pertemuan itu, Junimart menekankan pentingnya mempererat kerja sama bilateral, khususnya di bidang perdagangan dan pariwisata. “Saya berharap kedua pihak dapat menjaga hubungan persahabatan dan memperkuat hubungan bilateral ini. Saya juga memohon dukungan San Marino selama masa jabatan saya ini,” katanya.
Sebelumnya, ia telah menyerahkan surat kepercayaan kepada Presiden Italia Sergio Mattarella pada 17 Juli 2025 serta kepada Direktur Jenderal FAO Qu Dongyu pada 6 Agustus 2025. Langkah-langkah diplomatik ini memperlihatkan upaya Indonesia memperluas jejaring kerja sama internasional di sektor pangan, pertanian, hingga pembangunan global.
- Penulis: Tim Seputaran