Kas Hartadi Kecewa Berat, PSMS Medan Gagal Maksimalkan Peluang di Laga Pembuka
- calendar_month 10 jam yang lalu

Pelatih PSMS Medan, Kas Hartadi (tengah), menjawab pertanyaan pewarta pada jumpa pers usai pertandingan Pegadaian Championship melawan Persekat Tegal di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, Jumat (12/9/2025). ANTARA/RAUF ADIPATI
SEPUTARAN.COM, Deli Serdang – PSMS Medan harus menelan kekalahan tipis 0-1 saat menghadapi Persekat Tegal pada laga pembuka Pegadaian Championship 2025/2026 di Stadion Utama Sumatera Utara, Deli Serdang, Jumat. Gol tunggal tim tamu lahir dari pemain pengganti, Eduard Rocky Mandosir, pada menit ke-95.
Pelatih PSMS Medan, Kas Hartadi, menyayangkan penyelesaian akhir timnya yang belum maksimal. “Kami memang menguasai jalannya pertandingan. Sampai akhir, kami banyak peluang. Banyak peluang, tapi finishing touch-nya kurang tenang di depan gawang,” ujar Kas pada jumpa pers pasca-laga. Ia menambahkan, “Di tiga menit terakhir, semua pemain fokus menyerang sehingga pertahanan sedikit longgar. Mereka hanya satu peluang, satu gol masuk. Kita banyak peluang, tapi gagal memaksimalkan.”
PSMS memiliki dua penyerang berpotensi tinggi, Felipe Cadenazi dan Rifal Lastori. Namun, keduanya baru diturunkan sebagai pemain pengganti pada babak kedua. Kas Hartadi menjelaskan, keputusan itu didasarkan pada kondisi fisik pemain. Felipe mengalami masalah otot hamstring, sementara Rifal baru tiba malam sebelumnya.
“Kami ingin memastikan kedua pemain ini siap dan aman bermain. Jadi kami pilih strategi ini,” ungkap Kas.
Musim ini, Pegadaian Championship menggunakan teknologi VAR untuk semua pertandingan. Gol Eduard sempat ditinjau VAR, tetapi akhirnya tetap disahkan oleh wasit.
Kas menanggapi, “Masalah VAR mungkin ada perbedaan pendapat. Pada akhirnya keputusan tetap di tangan wasit. Kita profesional, apa pun keputusan kita terima.”
Pelatih Kas menegaskan, timnya tidak merasa gugup meski menghadapi pertandingan pertama musim baru. Ia menyebut, wajar jika ada tekanan. “Laga pertama memang sulit. Semua pemain harus hati-hati. Kita hampir mencetak gol di menit akhir, tapi justru kebobolan. Tidak ada nervous, tapi pertandingan pertama selalu penuh tantangan,” katanya.
PSMS Medan akan melanjutkan perjuangannya dengan melawat ke markas PSPS Pekanbaru pada Sabtu, 20 September. Kas Hartadi optimistis timnya bisa memperbaiki finishing touch dan tampil lebih solid di laga berikutnya.
- Penulis: Tim Seputaran