Prabowo Lantik Dubes Baru dan Anugerahi Tanda Kehormatan Sejumlah Tokoh
- calendar_month Sel, 26 Agu 2025

Presiden Prabowo Subianto (kanan) berjabat tangan dengan Siti Hardjanti Wismoyo (kiri) usai memberikan Tanda Kehormatan Bintang Mahaputra Utama di Istana Negara, Jakarta, Senin (25/8/2025). Presiden Prabowo menganugerahi Tanda Kehormatan kepada 141 tokoh yang dinilai berjasa kepada bangsa dan negara. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/rwa.
SEPUTARAN.COM, Jakarta – Sejumlah peristiwa politik penting berlangsung sepanjang Senin (25/8). Dari pelantikan duta besar baru hingga pemberian tanda kehormatan oleh Presiden Prabowo Subianto, suasana politik Tanah Air dipenuhi agenda kenegaraan yang sarat makna.
Menteri Luar Negeri Sugiono menekankan tugas besar yang menanti enam duta besar dan dua wakil tetap Indonesia. Mereka baru saja resmi dilantik Presiden Prabowo di Istana Negara, Jakarta.
“Fokus utama tentu hubungan strategis dengan Amerika Serikat serta Perserikatan Bangsa-Bangsa, baik di Jenewa maupun di New York,” ujar Sugiono. Menurutnya, diplomasi aktif diperlukan untuk menjaga kepentingan nasional di kancah global.
Di hari yang sama, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melantik sejumlah pejabat tinggi di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Jabatan yang diisi meliputi Inspektur Jenderal TNI, Asisten Operasi Panglima TNI, serta Kepala Pusat Penerangan TNI.
Pelantikan tersebut diyakini akan memperkuat struktur komando sekaligus meningkatkan efektivitas kerja TNI di berbagai lini strategis.
Salah satu momen paling menyita perhatian terjadi ketika Presiden Prabowo berlutut saat menganugerahkan Bintang Jasa Utama kepada Teungku Nyak Sandang.
Penghormatan itu diberikan atas pengorbanan besar Nyak Sandang dalam perjuangan bangsa. Sikap Prabowo disebut sebagai simbol penghormatan negara kepada para pejuang yang telah mengorbankan hidup demi kemerdekaan Indonesia.
Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI Sultan Baktiar Najamudin turut menerima Bintang Republik Indonesia Utama. Penghargaan itu diberikan atas kontribusinya di bidang politik, kepemudaan, dan pembangunan daerah.
Sultan menegaskan bahwa DPD RI akan terus mengawal visi Astacita dalam pembangunan nasional. Ia juga menyoroti pentingnya peran pemuda dalam memperkuat ekonomi daerah.
Selain tokoh politik, sejumlah ilmuwan kesehatan juga menerima tanda jasa dari Presiden Prabowo. Salah satunya Carina Citra Dewi Joe, pemegang paten vaksin COVID-19 Oxford AstraZeneca.
Carina memperoleh Bintang Jasa Utama atas dedikasinya dalam pengembangan bioteknologi dan kesehatan global, termasuk perumusan formula produksi massal vaksin. Penghargaan juga diberikan kepada ilmuwan dalam proyek Immunotherapy Nusantara yang dinilai membawa terobosan besar di dunia medis.
Rangkaian peristiwa politik pada 25 Agustus menunjukkan komitmen pemerintah memperkuat diplomasi, pertahanan, dan penghormatan kepada tokoh bangsa. Dari pelantikan dubes, pengisian jabatan strategis di TNI, hingga pemberian tanda kehormatan kepada pejuang dan ilmuwan, hari itu mencerminkan langkah nyata negara menjaga kepentingan nasional sekaligus memberi penghargaan pada kontribusi luar biasa anak bangsa.
- Penulis: Tim Seputaran
- Sumber: Anataranews.com