Presiden Prabowo Tiba di Bali, Langsung Dengarkan Penjelasan Soal Banjir
- calendar_month Sab, 13 Sep 2025

Presiden Prabowo tiba di Denpasar dengar penjelasan BNPB soal banjir besar di Bali, Denpasar, Sabtu 13/9/2025 (ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari)
SEPUTARAN.COM, Denpasar – Presiden Prabowo Subianto tiba di Denpasar, Bali, pada Sabtu siang pukul 13.00. Ia datang dengan mobil putih didampingi Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dan Gubernur Bali Wayan Koster. Presiden langsung bergerak ke lokasi terdampak banjir di Jalan Gadjah Mada.
“Fenomena gelombang Rossby dan Kevin ini 5 sampai 10 tahun sekali terjadi,” ucap Letjen Suharyanto menjelaskan. Presiden Prabowo mendengar penjelasan ini dengan seksama, termasuk prediksi BMKG terkait pergeseran hujan intensitas tinggi yang saat ini terjadi hingga Jawa Timur dan Jawa Barat.
Titik pertama yang dikunjungi Presiden berada di Jalan Gadjah Mada Gang IV. Rumah-rumah di gang ini terdampak banjir akibat luapan Tukad Badung pada Rabu dini hari (10/9). Gubernur Bali Wayan Koster menjelaskan kondisi bangunan dan menyampaikan kekhawatiran terkait keselamatan warga.
Presiden Prabowo kemudian memasuki gang dan meninjau rumah-rumah warga secara langsung. Rombongan dibatasi agar aktivitas kunjungan lebih fokus dan aman. Interaksi dengan warga berlangsung hangat, dan presiden mendengar cerita serta keluhan mereka secara langsung.
Setelah sekitar 30 menit di lokasi, Presiden Prabowo bergerak menuju Pasar Kumbasari. Ia menyapa pedagang yang kios dan losnya terdampak banjir. Presiden menyalami satu per satu pedagang sambil berbincang, menunjukkan kepeduliannya terhadap warga yang kehilangan sebagian aset akibat luapan Tukad Badung.
Presiden Prabowo melanjutkan perjalanan ke posko pengungsian di Denpasar. Di posko, ia berdialog dengan petugas dan warga yang mengungsi, memastikan bantuan cepat sampai dan kebutuhan dasar terpenuhi. “Kita harus pastikan warga nyaman dan aman,” ucap Presiden Prabowo kepada petugas.
Kunjungan ini menegaskan komitmen pemerintah dalam menghadapi bencana, mendukung warga terdampak, dan menyalurkan bantuan secara efektif. Presiden juga menekankan pentingnya koordinasi antar lembaga, termasuk BNPB dan pemerintah provinsi, agar penanganan banjir berjalan cepat dan tepat sasaran.
- Penulis: Tim Seputaran