Sebulan Berlalu, Kasus Begal Brutal di Jembatan Haji Anif Mengendap, Polisi Diminta Bertindak Cepat
- calendar_month Rab, 20 Agu 2025
Korban saat meminta pertolongan di pos satpam salah satu komplek di sekitar lokasi. (SEPUTARAN/IST)
SEPUTARAN.COM, Deli Serdang – Sebulan lebih berlalu, kasus begal yang menimpa Charles Bogi Irawan Sagala belum menemukan titik terang. Motor Honda Vario miliknya raib dibawa kabur oleh kawanan begal. Motor tersebut baru dibeli kontan dua bulan lalu. Tidak hanya kehilangan motor, Charles juga menderita luka lebam akibat dianiaya pelaku.
Menurut Sinta Aulia, istri korban, kejadian itu berlangsung di Jalan Haji Anif, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan, tepat di tanjakan jembatan tol. Insiden terjadi dini hari pada Rabu, 9 Juli 2025.
“Saat itu, suami saya baru pulang kerja dari Kawasan Industri Medan. Tiba-tiba ia diikuti oleh tiga sepeda motor yang membawa sembilan pelaku,” kata Sinta. Ia menambahkan, para pelaku rata-rata masih muda, berusia SMP dan SMA, mengenakan hoodie, serta membawa balok dan stik baseball.
Charles mencoba melaju kencang untuk menghindari para pelaku. Namun, salah satu motor pelaku memotong laju motor Charles hingga ia terjatuh. Pelaku langsung menendang dan memukuli Charles menggunakan balok. Sementara itu, motor korban langsung dibawa kabur.
“Karena tidak mampu melawan, suami saya lari menyelamatkan diri dan meminta bantuan di pos satpam terdekat,” tutur Sinta. Ia merasa kecewa karena polisi hanya melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) tanpa langsung mengejar pelaku malam itu juga.
“Kepala suami saya terluka karena dipukul balok. Polisi hanya cek TKP, tapi kenapa tidak langsung kejar? Pelakunya pasti belum jauh,” ujarnya dengan nada kecewa.
Pasangan suami-istri itu telah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Medan Tembung dengan nomor laporan LP/B/1046/VII/2025. Mereka berharap polisi dapat segera menangkap pelaku dan menemukan kembali motor yang dicuri.
“Kami percaya polisi akan bekerja maksimal. Kami berharap pelaku segera tertangkap dan motor kami kembali, apalagi motor itu baru kami beli kontan,” kata Sinta.
Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, Iptu Parulian Sitanggang, saat dikonfirmasi kepada wartawan hanya menyampaikan, “Kita cek ya.”
- Penulis: Tim Seputaran
