Tanah Datar Dapat Rp120 Miliar, Infrastruktur Pascabencana Siap Diperbaiki
- calendar_month Ming, 7 Sep 2025

Bupati Tanah Datar, Provinsi Sumbar Eka Putra saat diwawancarai di Kota Sawahlunto, Sabtu (6/9/2025). ANTARA/Muhammad Zulfikar.
SEPUTARAN.COM, Kota Sawahlunto – Pemerintah Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, menerima alokasi anggaran sebesar Rp120 miliar pada 2025. Anggaran ini ditujukan untuk memperbaiki sejumlah infrastruktur yang rusak akibat banjir lahar dingin Gunung Marapi pada Mei 2024.
Bupati Tanah Datar, Eka Putra, menjelaskan, “Pada 2025 Kabupaten Tanah Datar menerima alokasi anggaran dari pemerintah pusat terutama Kementerian Pekerjaan Umum sebesar Rp120 miliar untuk pembangunan irigasi, jalan dan jembatan yang rusak akibat bencana.”
Pernyataan tersebut disampaikan Eka Putra saat menghadiri rapat koordinasi di Kota Sawahlunto. Pertemuan ini melibatkan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar, Bupati dan Walikota, serta Wakil Ketua Komisi VI DPR RI.
Dalam rapat itu, sebanyak 16 kepala daerah di Sumbar membahas prioritas pembangunan tahun 2025–2026 yang bisa difasilitasi pemerintah pusat. Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, menekankan pentingnya sinergi antara pusat dan daerah.
“Seluruh proposal yang dibawa bupati dan walikota sudah diterima masing-masing balai yang berada di bawah Kementerian Pekerjaan Umum, dan saya akan membantu memfasilitasinya,” ujar Andre.
Proposal yang diajukan mencakup pembangunan pasar Batusangkar, sport center, jembatan, dan beberapa ruas jalan. Semua usulan tersebut bertujuan memperlancar mobilitas masyarakat sekaligus mempercepat sektor pertanian.
Bupati Eka Putra menekankan, pembangunan pasar Batusangkar menjadi prioritas utama. Pasar ini dianggap vital bagi perputaran ekonomi masyarakat.
“Skala prioritas kita pembangunan pasar Batusangkar dulu, kalau ini sudah jadi baru kita upayakan pembangunan jalan dan jembatan,” kata Eka Putra.
Kerusakan infrastruktur dan lahan pertanian akibat banjir lahar dingin sempat menimbulkan kerugian besar. Ratusan hektare sawah rusak parah hingga gagal panen. Dengan adanya anggaran dan dukungan pusat, pemerintah daerah berharap ekonomi lokal dapat pulih lebih cepat.
Untuk tahun anggaran 2026, Pemerintah Kabupaten Tanah Datar sudah mengajukan sejumlah permohonan bantuan ke Kementerian Pekerjaan Umum. Permohonan ini mencakup pembangunan jembatan, ruas jalan, sport center, dan pasar.
Langkah ini sekaligus memastikan kelancaran transportasi dan aktivitas masyarakat tetap terjaga. Dengan perencanaan yang matang, pemerintah daerah menargetkan pembangunan akan berjalan efisien dan tepat sasaran.
- Penulis: Tim Seputaran